Jaga Daya Ingatmu dari Radiasi Handphone

Jumat, 29 April 2011 | 11:29:00 WIB

Jaga Daya Ingatmu dari Radiasi Handphone

Jaga Daya Ingatmu dari Radiasi Handphone: (foto: regsisfo.wordpress.com)
Handphone kinitak hanya menjadi trend para remaja, tetapi telah menjadi kebutuhan. Mungkin, jika hendak berangkat ke sekolah terlupa untuk membawa handphone, maka mereka rela kembali pulang untuk menjemput handphone tersebut.

Fitur HP kini tak hanya sekedar untuk sms atau telepon, tetapi telah menyebar, seperti foto, mendengar musik, game, internet, dan banyak lainnya. Tak bisa disangkal, kalau saat ini ponsel sudah menjadi pakaian remaja di berbagai belahan di dunia.

Di balik kelebihan ponsel, rupa-rupanya ada hal yang harus diwaspai. Radiasi ponsel berbahaya untuk daya ingat. Menurut sebuah studi, radiasi ponsel berbahaya bagi kesehatan.

Survey terbaru digagas oleh CPP, konsultan asuransi di Inggris, yang mengungkapkan bahwa jutaaan penduduk Inggris dihinggapi penyakit pikun yang kemudian disebut 'Amnesia Numerik'.

Menurut para peneliti penyakit tersebut, penyakit ini timbul akibat masyarakat Inggris terlalu banyak dan sering menggunakan ponsel untuk menyimpan nomor kontak dibandingkan menggunakan daya ingat otaknya.

Seperti dikutip dari republika, salah seorang dari CPP mengatakan ketidakmampuan orang-orang untuk mengingat nomor-nomor penting yang dimiliki oleh orang-orang terdekatnya dapat menimbulkan masalah yang rumit dan menyedihkan. Ini dapat dilihat dari peristiwa tadi, ketinggalan handphone.

Jika mereka butuh orang-orang di rumah untuk mengantar atau menjemput mereka, sementara mereka jarang untuk menghafal nomor sendiri, maka ini akan menjadi suatu masalah. Michel Lynch dari CPP menyimpulkan bahwa ini ponsel benar-benar telah menjadi ketergantungan seseorang.

Adapun hasil riset yang telah dilakukan pada masyarakat Inggris menunjukkan 23 juta orangtidak tahu nomor ponsel pasangannya, 30 juta lainnya tidak dapat mengingat nomor ponsel sahabat mereka sendiri. Bahkan, empat dari sepuluh orang khawatir kehilangan foto ponsel dan sepertiga khawatir pesan singkatnya yang hilang.

Meski begitu, banyak diantara mereka yang mengaku masih ingat nomor telepon rumah. Sebanyak 60 persen mengingat nomor telepon orangtuanya.

Semakin canggih teknologi, justru membuat ingatan kita menurun, karena sebagian individu semakin mengandalkan informasi yang tersimpan di ponsel dan di dunia maya.

Lynch pun mengaku khawatir ketergantungan ini dapat menjadi masalah besar jika orang benar-benar bergantung pada ponsel. Sebab, layaknya keterampilan lain, memori manusia seharusnya terus diasah agar segala ingatan tidak hilang.

Menyadari hal ini, tentunya kita harus bisa mengatasi sejak dini. Setiap orang harus berusaha meminimalisir resiko daya ingat selama menggunakan handphone. (*)
Translate
0Share
Share on: Twitter | Facebook | Reddit | Digg | Bagikan | akses http://m.inioke.com dari gadget mu!