pengunjung

free counters

Minggu, 22 Mei 2011

PKBI Cemara Sukses Helat MRAN

Oleh: Dodi Prananda

Minggu, 22 Mei 2011 | 11:06:00 WIB

Ismail Dola
Ismail Dola: Ketua Panitia menyampaikan kata sambutannya dalam acara Malam Renungan AIDS Nusantara, Sabtu malam (21/5) di depan Teater Utama Taman Budaya Sumatera Barat. (Foto:Dodi Prananda)
PKBI Cemara, organisasi yang bergerak dalam penanggulangan HIV/AIDS, sukses menghelat Malam Renungan AIDS Nusantara tadi malam, Sabtu (21/5) di depan Teater Utama Taman Budaya Sumatera Barat. Kendatipun kota Padang diguyur hujan, acara tetap berlangsung alot.

Acara yang seyogyanya dilangsungkan pukul 19.00, ditunda hingga pukul 21.00. Pasalnya, cuaca yang tidak mendukung membuat panitia menunda hingga hujan reda. Kendatipun demikian, keadaan cuaca tersebut tidak menyurutkan semangat panitia untuk tetap melanjutkan. Acara tersebut mengangkat tema 'Dari Renungan Wujudkan Aksimu Tanpa Stigma dan Diskriminasi' dibuka dengan penampilan tari pasambahan sekitar pukul 21.00 Wib.

Ismail Dola, Ketua Panitia, dalam sambutannya mengatakan acara MRAN digelar untuk mengenang para Odha (orang dengan HIV/AIDS-red) yang telah meninggal. Semangat tema yang diusung oleh panitia, kata Ismail, hendaknya mampu memotivasi para remaja untuk lebih peduli lagi terhadap persoalan remaja khususnya dalam hal HIV/AIDS.

Hal yang sama juga dikatakan Firdaus Jamma, hendaknya dengan kondisi demikian, tidak ada lagi yang namanya stigma dan diskrimanasi bagi korabn AIDS (Odha-red). "Mari kita mendorong orang yang berisiko terkena penyakit AIDS tersebut agar mata rantai AIDS dapat diputuskan," katanya.

Sebagai sajian penghibur pertama, tampil kolaborasi sentuhan gitar akustisk yang dipadu dengan suara merdu membawakan tembang Menghitung Ari. Lagu yang dipopulerkan oleh Anda dan menjadi Original Soundtrack film Heart itu kontan membalut malam menjadi semakin apik. Selain itu, PKBI Cemara juga menyuguhkan video dokumenter seputar HIV/AIDS. Video garapan Ibong dan Inong tersebut mengulas persoalan HIV/AIDS dalam kacamata remaja.

Bahkan tak kalah menghibur, panitia menyuguhkan acara hiburan seperti Musikalisasi Puisi oleh Teater Nan Tumpah, aksi para Rappers sampai pada pembacaan puisi pemenang. Acara ditutup dengan penyalaan lilin untuk mengenang para Odha.(*)

Share on: Twitter | Facebook | Reddit | Digg | Bagikan6 | akses http://m.inioke.com dari gadget mu!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

yuk comment....
^-^
komentar anda lebih berharga daripada isi blog saya

Total Tayangan Halaman

Entri Populer